Senin, 03 Januari 2011

Pegagan yang Kaya Manfaat

Pegagan (Centella asiatica) merupakan tumbuhan herba tanpa batang dengan rimpang pendek dan stolon yang menjalar. Daunnya tunggal, tersusun dalam roset yang terdiri atas 2 sampai 10 daun. Perbungaan berupa payung tunggal, tiga sampai lima bunga secara bersama-sama keluar dari ketiak daun atau kelopak.


Pegagan banyak digunakan untuk mengobati berbagai macam penyakit. Di Cina, tumbuhan ini digunakan sebagai terikum dan pengobatan lepra. Tumbuhan ini, di India dibuat dalam bentuk sirup tanpa alkohol untuk pengobatan epilepsi. Selain itu, di Sri lanka, pegagan dimanfaatkan untuk meningkatkan pengeluaran air susu. Sedangkan di Vietnam, digunakan untuk mengatasi lemah badan karena usia lanjut (senility). Di Indonesia sendiri, tumbuhan ini digunakan untuk menyembuhkan luka dan obat sakit perut.

Tumbuhan ini memiliki karakteristik dingin. Pegagan mempunyai sifat anti-infeksi, anti-toksin, serta antipiretik dan diuretik. Sekarang tumbuhan ini dapat juga digunakan sebagai obat “anti-selulit” atau sering dikenal dengan orange peel skin. Selulit merupakan kombinasi lemak, toksin, dan air dalam bentuk massa, seperti gel yang terjebak dalam jaringan penghubung di bawah permukaan kulit.


Berdasarkan penelitian farmakologi, pegagan mempunyai efek sebagai berikut :

  • merangsang pertumbuhan rambut dan kuku,

  • meningkatkan perkembangan pembuluh darah, dan

  • meningkatkan kekompakan jaringan kulit di bawah epidermis.



Sumber : Kompas, 2004

Tidak ada komentar:

Posting Komentar