Senin, 18 Oktober 2010

Fungsi Sistem Informasi Akuntansi

A. Pengumpulan Data
Fungsi pengumpulan data terdiri atas memasukkan data transaski melalui formulir, mensyahkan serta memeriksa data untuk memastikan ketepatan dan kelengkapannya. Jika data bersifat kuantitatif, data dihitung dahulu sebelum dicatat. Jika data jauh dari lokasi pemrosesan, maka data harus ditransmisikan lebih dahulu.

B. Pemrosesan Data
Pemrosesan data terdiri atas proses pengubahan input menjadi output. Fungsi pemrosesan data terdiri atas langkah-langkah sebagai berikut:
1. Pengklasifikasian atau menetapkan data berdasarkan kategori yang telah ditetapkan
2. Menyalin data informasi ke dokumen
3. Mengurutkan, atau menyusun data menurut karakteristiknya
4. Mengelompokkan atau mengumpulkan transaksi sejenis
5. Menggabungkan atau mengkombinasikan data-data atau arsip-arsip
6. Melakukan penghitungan
7. Peringkasan atau penjumlahan data kuantitatif
8. Membandingkan data untuk mendapatkan persamaan atau perbedaan yang ada

C. Manajemen Data
manajemen data adalah pengembangan dan penerapan arsitektur, kebijakan, praktik, dan prosedur yang secara benar menangani siklus hidup lengkap data yang dibutuhkan oleh suatu perusahaan.
Fungsi manajemen data terdiri atas tiga tahap, yaitu: penyimpanan, pemutakhiran dan pemunculan kembali (retrieving). Tahap penyimpanan merupakan penempatan data dalam penyimpanan atau basis data yang disebut arsip. Pada tahap pemutakhiran, data yang tersimpan diperbaharui dan disesuaikan dengan peristiwa terbaru. Kemudian pada tahap retrieving, data yang tersimpan diakses dan diringkas kembali untuk diproses lebih lanjut atau untuk keperluan pembuatan laporan. Manajemen data dan pemrosesan data mempunyai hubungan yang sangat erat. Tahap pengelompokkan data dan pengurutan data dari fungsi pemrosesan data, misalnya sering dilakukan sebagai pendahuluan sebelum dilakukan tahap pemutakhiran dalam fungsi manajemen data. Manajemen data dapat dipandang sebagai bagian dari pemrosesan data. Manajemen data akan menunjang pencapaian efisiensi aktivitas dalam proses menghasilkan informasi dan mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen terutama mengenai informasi aktivitas dan informasi kebijakan manajemen.

D. Pengendalian Data
Fungsi pengendalian data mempunyai dua tujuan dasar:
- untuk menjaga dan menjamin keamanan asset-aset perusahaan, termasuk data
- untuk menjamin bahwa data yang diperoleh akurat dan lengkap serta diproses dengan benar. Berbagai teknik dan prosedur dapat dipakai untuk menyelenggarakan pengendalian dan keamanan yang memadai

E. Penghasil Informasi
Fungsi penghasil informasi ini terdiri atas tahapan pemrosesan informasi seperti penginterprestasian, pelaporan dan pengkomunikasian informasi. Dalam akuntansi ini menghasilkan informasi yang diperlukan berupa laporan-laporan keuangan yang berguna untuk melihat perkembangan keuangan termasuk laba dan rugi yang terjadi.

Sumber : Http://ftsi.files.wordpress.com dengan perubahan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar